Trenz Corner - Ketika membuka kaleng minuman bersoda untuk pertama kalinya, biasanya akan terdengar suara mendesis.
Tapi benarkah dengan menekan atau mengetuk sisi kaleng, minuman bersoda tidak akan mengeluarkan suara mendesis?
Seorang dosen Kimia dari Nottingham Trent University berusaha untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Christopher Arthur Edward Hamlett mengatakan dalam sebuah esai untuk The Conversation bahwa suara mendesis minuman bersoda berasal dari gas karbon dioksida yang keluar dari dalam kaleng.
Minuman bersoda atau biasa juga disebut dengan minuman ringan dan minuman berkarbonasi dibuat dengan menambahkan gas karbon dioksida ke dalam minuman.
Gas ini memiliki tekanan yang lebih tinggi dibanding tekanan udara yang berada di luar kaleng.
"Sebelum dibuka, gas bertekanan itu terperangkap dalam gelembung gas kecil yang menempel di dinding kaleng. Dan ketika dibuka, gelembung itu bertambah besar karena terjadi penurunan tekanan karbon dioksida secara tiba-tiba," kata Hamlett.
Perubahan mendadak pada tekanan itu akan memaksa gas keluar dari kaleng. Biasanya, gas karbon dioksida ini terkumpul di atas permukaan air soda di dalam kaleng. Dan ketika dibuka, gas yang keluar biasanya menyebabkan suara mendesis.
Lantas, apakah mengetuk sisi kaleng bisa mencegah suara desis tersebut?
Hamlett mengatakan, seperti diterangkan sebelumnya, gelembung gas selalu menempel di dinding kaleng yang belum terbuka.
"Ketika Anda mengetuk sisi kaleng, maka gelembung yang terjebak di bagian dinding menjadi terlepas dan kembali berkumpul di bagian atas. Jika Anda mengetuk semua gelembung di semua sisi, kaleng dapat dibuka tanpa takut mengeluarkan suara desis dan semprotan soda," katanya. (Ism)
sumber : dream.co.id
Buat yang Suka Minum Minuman Ini, Coba Ketuk Sisi Kaleng Minuman Bersoda, Saat Dibuka Ternyata...
4/
5
Oleh
Unknown